Connect with us

News

Jenderal Dudung Ulang Tahun, Ketum SMSI Firdaus: Semoga Sehat dan Tercapai Cita-Citanya

Berman Nainggolan Lumbanradja

Published

on

TANGGAL 19 November 2022 adalah hari penting bagi Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, SE, MM yang sekarang menjadi Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD) yang berkantor di Markas Besar TNI-AD di Jakarta.

Di Bandung 57 tahun silam, tepatnya 19 November 1965 Dudung dilahirkan dari kandungan ibunya bernama Nasiyati.

Ia lahir dari keluarga sederhana, tinggal di barak asrama tentara Jalan Belitung, tidak jauh dari Markas Kodam Siliwangi.

Ayahnya bernama Achmad Nasuha yang semasa hidupnya bekerja sebagai pegawai negeri sipil TNI Perbekalan dan Angkutan Kodam Siliwangi. Ayahnya meninggal ketika Dudung berusia 12 tahun.

Sekarang Jenderal Dudung berkantor di Mabes TNI-AD yang sangat dekat dengan istana Presiden RI. Melangkah beberapa menit kalau mau jalan kaki, Jenderal Dudung bisa sampai ke Istana Presiden. Dekat sekali, kantornya berada di ring satu istana negara.

Kantor Dudung juga tidak jauh dari kantor pusat Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Jalan Veteran II, Jakarta Pusat. Dari kantor SMSI jalan kaki sekitar 50 meter sudah sampai pintu gerbang kantor Dudung.

Dudung juga tercatat sebagai Ketua Dewan Pembina SMSI, organisasi pers yang merupakan konstituen Dewan Pers. SMSI kini menjadi tempat bernaung sekitar 2000 perusahaan pers siber yang tersebar di 34 provinsi.

“Kami mengucapkan selamat ulang tahun untuk Bapak Jenderal Dudung. Semoga sehat, panjang umur, dan tercapai apa yang dicita-citakan,” ucap Ketua Umum SMSI Firdaus, Sabtu, 19 November 2022.

Walaupun menjadi militer berprestasi, sukses dalam berbagai tugas kemiliteran, Jenderal Dudung tidak lupa dengan pers. Dia mau menjadi Ketua Dewan Pembina SMSI Pusat.

Dia tidak melupakan masa remajanya yang dekat dengan pers. Kegiatan pers, salah satunya mendistribusikan koran, ia tekun sebagai loper koran di Cikapundung, Bandung. Selain itu dia juga membantu ibunya menjual klepon.

Cerita hidup Dudung telah ditulis dalam buku memoar karya Imelda Bachtiar berjudul “Loper Koran Jadi Jenderal, Seni Memimpin Jenderal TNI Dudung Abdurachman” (Penerbit Buku Kompas, 2022).

Diceritakan dalam buku memoarnya (halaman XXII), dan juga dalam tulisan kolom Mohammad Nasir di Kompas.com (26/7/2022) berjudul Cikapundung, Bandung, dan Jenderal Dudung, bahwa sosok KASAD masa kecil digambarkan sebagai anak yang taat pada orangtua.

Dia mau membantu memenuhi kebutuhan keluarga dengan menjadi loper koran dan berjualan klepon.

Ada cerita menarik. Pada suatu pagi Dudung mengantar kue tampah di lingkungan dalam Markas Kodam III/Siliwangi. “Semua tamtama di pos penjagaan telah mengenalnya dengan baik. Maka ia terbiasa menjunjung tampah penuh kue melewati pos jaga, hanya diiringi suara permisi dan kepala mengangguk. Sayang hari itu ada seorang tamtama baru selesai pendidikan yang berjaga di pos jaga,” tulis dalam memoar itu.

“Kamu kok tidak izin masuk,” kata tamtama itu. Sebelum Dudung sempat menjawab, tamtama itu menyenggol keras tampah yang penuh klepon itu. Tampah pun tumpah, klepon menggelinding kemana-mana, kotor dan tidak bisa dijual.

Dalam kejengkelan hatinya, sambil berjongkok memunguti klepon, dia bertekad akan menjadi perwira tetapi tidak akan semena-mena kepada rakyat seperti tamtama itu.

Dudung, anak nomor enam dari delapan bersaudara itu lalu masuk Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) di Magelang tahun 1985 dan lulus tepat waktu.

Setelah itu ia meninggalkan Bandung, dan menjalankan tugas tour of duty, dimulai dari Dili- Timor Timur (sekarang Timor Leste), Denpasar, Blora, Semarang, Palembang, Lampung, Aceh, Makassar, Musi Rawas, Jakarta, Magelang, dan kembali ke Jakarta.

Ketika bertugas di Jakarta, pangkatnya sudah Mayor Jenderal. Ia dilantik menjadi Panglima Kodam Jaya 6 Agustus 2020.

Meskipun berasal dari keluarga sangat sederhana, tetapi Pak Dudung Abdurachman mampu menjadi seorang jenderal di TNI Angkatan Darat, mengemban amanah dari negara sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD). Ini memberikan contoh bagi semua anak muda Indonesia. Jangan pernah takut untuk memiliki cita-cita yang tinggi,” tulis Presiden RI Joko Widodo dalam pengantar buku tersebut. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

News

BPN Kota Depok Dorong Pemda dan BUMN Percepat Sertifikasi Aset demi Mencegah Sengketa Tanah dan Kerugian Negara

Berman Nainggolan Lumbanradja

Published

on

Depok, Koin24.co.id – Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Depok berkomitmen untuk mendorong Pemerintah Daerah (Pemda) dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mempercepat proses sertifikasi aset.

Langkah ini diambil sebagai upaya preventif dalam mencegah sengketa tanah dan kerugian negara termasuk memutus mata rantai mafia tanah yang menjadi topik pembicaraan selama ini.

“Realisasi sertifikasi aset pemerintah, termasuk aset BUMN, menjadi salah satu strategi dalam mencegah potensi penyalahgunaan aset yang dapat merugikan keuangan negara. BPN Kota Depok sebagai kepanjangan tangan dari Kementerian ATR/BPN berperan aktif dalam proses ini,” jelas Indra Gunawan usai rapat koordinasi dengan Polres Metro Kota Depok, Selasa, (23/4/2024).

Ditambahkan Indra Gunawan, sertifikat aset juga memberikan kepastian hukum terhadap aset-aset milik BUMN. Dengan adanya sertifikat, diharapkan konflik atau sengketa pertanahan di atas tanah-tanah BUMN dapat diminimalisir.

“Kewajiban mereka (Pemda dan BUMN maupun BUMD, red) menjaga tanah yang dimiliki sebagaimana pemberian haknya,” kata Indra.

Administrasi pertanahan, sambung Indra, dikenal dengan istilah Right, Restriction, dan Responsibility (3R). Artinya, pemegang hak memiliki tanggung jawab untuk menjaga tanahnya dengan baik.

“Tanggungjawabnya tersebut menjadi domain pemilik tanah, bukan hanya masyarakat tetapi juga pemerintah. Maka, Kantor Pertanahan Kota Depok tak akan pernah bosan untuk selalu mengingatkan. Karena muaranya nanti ke kami juga jika ada gugatan, sanggahan dan sengketa yang berkaitan dengan aset tersebut,” tandas Indra.

Ditegaskan Indra Gunawan, Pemda dan BUMN, BUMD merupakan entitas yang memiliki aset dengan risiko tinggi terhadap munculnya gugatan, jika tanah tersebut tidak diamankan dan didaftarkan segera.

“Pada posisi ini BPN Kota Depok siap membantu penyertifikatan aset tanah milik Pemda, BUMN, BUMD dan stakeholder terkait sebagai bentuk sinergi dan kolaborasi dengan Kementerian ATR/BPN,” pungkas Indra Gunawan.

Continue Reading

News

Prodi Akuntansi Universitas Mercu Buana Raih Akreditasi Unggul

Avatar

Published

on

Jakarta, koin24.co.id – Universitas Mercu Buana berhasil meningkatkan kualitas pendidikan dan mutu lulusannya, yang diakui melalui pencapaian Akreditasi Unggul untuk program studi Akuntansi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, serta Akreditasi untuk program studi Teknik Sipil di Fakultas Teknik.

Akreditasi unggul yang diperoleh oleh Prodi Akuntansi (S-1) merupakan pengakuan dari LAMEMBA (Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntansi) sebuah lembaga yang bertugas untuk melakukan proses Akreditasi untuk Program Studi di Bidang Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, yang diprakasai oleh Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI), Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), dan Asosiasi Fakultas Ekonomi, dan Bisnis Indonesia (AFEBI).

Sementara itu, Prodi Teknik Sipil (S-1) berhasil meraih Akreditasi dari badan akreditasi IABEE (Indonesian Accreditation Board for Engineering Education). IABEE merupakan sebuah organisasi independen nirlaba yang didirikan sebagai bagian dari lembaga Persatuan Insinyur Indonesia (PII) untuk menumbuhkembangkan budaya mutu dalam pengelolaan pendidikan tinggi di bidang teknik dan computing.

Pencapaian ini merupakan buah dari kerja keras seluruh civitas akademika Universitas Mercu Buana yang tidak pernah lelah berinovasi dan meningkatkan kualitas. Kami percaya bahwa pendidikan berkualitas adalah kunci utama dalam mempersiapkan lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik tetapi juga siap menghadapi tantangan global.” Kata Rektor Universitas Mercu Buana, Prof. Dr. Andi Adriansyah, M. Eng.

Penghargaan akreditasi ini juga diharapkan dapat meningkatkan motivasi bagi prodi-prodi lain di Universitas Mercu Buana untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pendidikan. “Ini adalah langkah maju bagi kami dan akan menjadi motivasi untuk terus meningkatkan standar akademik di semua fakultas,” tambah Profesor Peneliti Robot Humanoid ini.

Universitas Mercu Buana, yang berlokasi di tiga lokasi berbeda di Jakarta; Meruya (Jakarta Barat), Menteng (Jakarta Pusat) dan Warung Buncit (Jakarta Selatan) telah lama dikenal sebagai perguruan tinggi yang mendorong inovasi dan ekselensi akademik. Dengan pencapaian ini, Universitas Mercu Buana, yang secara universitas sudah terakreditasi Unggul, semakin memantapkan dirinya sebagai pilihan utama bagi calon mahasiswa yang menginginkan pendidikan berkualitas dengan pengakuan nasional dan internasional.

Prestasi ini diharapkan dapat semakin menarik minat calon mahasiswa baru dan memperkuat posisi lulusan Universitas Mercu Buana di pasar kerja, baik di dalam negeri maupun di kancah internasional. (*)

Continue Reading

News

Pentingnya Peran Masyarakat, IKWI dan TP PKK Kota Jakbar Gelar Seminar Stunting 23 April 2024

Berman Nainggolan Lumbanradja

Published

on

Jakarta,Koin24.co.id – Sebagai upaya pencegahan dan memberikan pemahaman serta edukasi terhadap masyarakat, Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) berkolaborasi dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jakarta Barat menggelar seminar stunting pada Selasa, 23 April 2024.

Bertema ‘Pentingnya Peran Masyarakat Dalam Mencegah Stunting Terhadap Anak’, kegiatan seminar stunting tersebut akan diadakan di Aula Ali Sadikin Lt. 1 Gedung A Kantor Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Barat.

Dalam kegiatan tersebut, IKWI Jakarta Barat menggandeng Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Jakarta Barat dan Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Barat.

Tidak hanya itu, seluruh pimpinan RSUD dan Puskesmas Se-Jakarta Barat, serta sejumlah organisasi kewanitaan seperti Srikandi Pemuda Pancasila, Srikandi Nusantara, dan Forum Komunikasi Ustadzah juga ikut diundang dalam seminar tersebut.

Seminar Stunting ini akan menghadirkan 4 pemateri yaitu dari Kementerian Kesehatan RI oleh Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik dr Siti Nadia Tarmizi, Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat dr Asri Yunita, Dosen Universitas Tarumanegara dr Herwanto, serta dr Sang Arifianto Fajar Adi Kusuma dari RSUD Kaliders.

Kestimona Sinaga Ketua IKWI Jakarta Barat menjelaskan, pihaknya sengaja mengadakan acara seminar stunting tersebut.

Selain jadi wujud nyata program IKWI terhadap program pemerintah, acara seminar itu menjadi upaya dan kontribusi dari IKWI Jakarta Barat terhadap pencegahan stunting di wilayah Jakarta Barat.

“Permasalahan stunting merupakan permasalahan yang cukup krusial, mengingat angka stunting masih cukup tinggi. Maka kami sebagai organisasi kewanitaan yang berada di bawah naungan Persatuan Wartawan Indonesia peduli terhadap permasalahan stunting ini,” kata Kestimona dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (20/4/2024).

Kestimona berharap melalui seminar ini masyarakat yang ikut menjadi peserta bisa mendapat informasi lengkap soal persoalan dan solusi mencegah stunting.

Para peserta yang ikut seminar juga bisa menjadi sumber informasi yang dapat disampaikan kepada masyarakat di lingkungan mereka masing-masing.

Selain Pemkot dan TP PKK Jakarta Barat, kegiatan seminar stunting ini, lanjut Kestimona mendapat apresiasi dari sejumlah stakeholder di wilayah Jakarta Barat, seperti Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) Kejari Jakarta Barat, Suku Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Kominfotik) Jakarta Barat.

Continue Reading
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Terpopuler