News

Ketum Gerakan Rakyat Peduli Keadilan Apresiasi Komitmen Rektor Baru Universitas Tangerang Raya Untuk Tingkatkan Mutu

Published

on

Ketua Umum Gerakan Rakyat Peduli Keadilan Republik Indonesia (GRPK RI) Deddi Fasmadhy mengapreasiasi komitmen Rektor Universitas Tangerang Raya (Untara) Dr Abdul Gani Sidqi untuk meningkatkan mutu dan kwalitas perguruan tinggi.

Deddi mengatakan, diperlukan komitmen pimpinan baru Untara dalam mengelola pelayanan Dosen dan Tenaga Kependidikan serta yang paling penting mengelola pelayanan mahasiswa. “Di era Vuca ini melahirkan dinamika kehidupan dengan perubahan yang dinamis. Pengelola Untara harus adaptif dan smart menyikapi perubahan perubahan di era Vuca ini” ujar Ketum GRPK RI ini.
Deddi Fasmadhy menambahkan bahwa Pendidikan tinggi seperti di Untara ini harus memiliki standar mutu internal untuk dapat dikendalikan pengelola Untara. Masalah masalah proses Pendidikan yang dapat di inventarisir untuk dibuat formula kebijakan Untara kedepan.

“Dengan pengendalian mutu internal, Kampus Untara ini benar – benar komfrehensif sebagai kampus yang bermutu ” pungkas Kandidat Doktor ini pada awak media dikutip Sabtu(04/3/23).
Sehingga tambah Ketum GRPK RI ini mulai dari aspek pelayanan servqual hingga Proses Belajar Mengajar (PBM), lalu dilakukan program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), serta Penelitian ilmiah dosen dengan mahasiswa Untara Submit ke jurnal untuk selalu dilakukan evaluasi pada implementasinya.

“Dibawah kepemimpinan Rektor Abdul Gani Sidqi, insha Allah Untara akan menjadi perguruan tinggi yang bermutu dan termaju khususnya di wilayah Tangerang Raya dan umumnya secara nasional,” Pungkas Dedi

Kembali Ketum GRPK RI ini menambahkan dirinya bersama GRPK dan Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia akan mendorong Untara menjadi Perguruan Tinggi Swasta lebih baik lagi dengan memberikan pelayanan terbaik kepada Dosen dan Tenaga Kependidikan dan Pelayanan Mahasiswa untuk meningkatkan mutu standar Pendidikan melalui penelitian ilmiah mahasiswa dan dosen serta lulus tepat waktu mahasiswa di tiap tiap program study.

Laporan jurnalis

Click to comment

Terpopuler

Exit mobile version