News

Babinsa terus lakukan pendampingan penyaluran BLT di setiap desa binaan

Published

on

Talaud, Sulawesi Utara, koin24 – Bertempat di BPU dan Posko Covid-19 di setiap desa, Babinsa terus melaksanakan pendampingan dalam penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber pada dana desa, Minggu (7/6).

Babinsa Desa Kiama, Serka Yarit Amodi mengatakan bahwa, dalam penyaluran bantuan terhadap warga yang berhak menerima, perlu dilaksanakan pendampingan oleh Babinsa dan Babinkamtibmas terhadap petugas yang ditunjuk oleh pemerintah yaitu melalui pegawai unit Bank BRI maupun Bank Sulutgo di Kabupaten Talaud.

“Kegiatan pendampingan seperti ini merupakan kewajiban kami. Karena Babinsa dan Babinkamtibmas adalah mitra kerja para kepala desa di setiap desa binaan. Berujuan sebagai pengamanan pada saat penyaluran juga sekaligus mendapatkan data yang benar tentang jumlah warga yang berhak dan wajar mendapatkan bantuan dari pemerintah melalui dana desa,” jelas Babinsa Desa Kiama, Serka Yarit Amodi.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Babinkamtibmas Bripka Asno Maabuat di lokasi penyerahan bantuan. Ia juga menambahkan bahwa, agar penyaluran bantuan ini tetap lancar dan aman.

Sementara, salah satu Kepala Desa Karel Losoh menyampaikan, dalam penyaluran BLT ini, langsung diserahkan ke warga yang benar-benar wajar untuk menerima bantuan. Dan langsung diserahkan oleh pegawai Unit BRI Melonguane.

“Ada 70 orang penerima bantuan. Setiap orang mendapat Rp. 1.200.00 (satu juta dua ratus ribu rupiah) bantuan untuk (2) dua bulan yaitu bulan April-Mei. Penyerahanya dilaksanakan di Balai Pertemuan Umum (BPU) dlDesa Kiama Barat,” jelas Kades Kiama Baray Karel Losoh.

Kades Kiama Barat, Karel Losoh menambahkan, dalam penyaluran bantuan ini pihaknya bersama pegawai unit BRI Melonguane mengundang Babinsa dan Babinkamtibmas untuk mendampingi dalam penyerahan bantuan ini kepada warga Desa Kiama Barat yang berhak menerima.

Di tempat terpisah, Desa Mala penerima bantuan atas nama Sarini mengatakan, sangat berterimakasih pada pemerintah, khususnya Pemerintah Desa Mala yang sangat mempedulikan mereka, warga yang tidak mampu. “Saat ini saya dalam keadaan sakit di rumah namun pemerintah desa dan pegawai Bank langsung datang ke rumah kami untuk menyerahkan bantuan tunai berupa uang sejumlah Rp. 600.000 (enam ratus ribu rupiah),” jelasnya haru.

“Bantuan satu bulan untuk memenuhi kebutuhan keluarga kami. Kami menyampaikan terima kasih pada pemerintah desa telah menyerahkan bantuan berupa uang tunai ini,” ungkap Sarini. (Red).

Click to comment

Terpopuler

Exit mobile version