Giat Bansos Pangdam Jaya, berkah di tengah keberagaman dan kebhinekaan

Tangerang, Banten, koin24.co.id – Wujud bakti sosial (Baksos) Kodam Jaya, jelas nyata dirasakan manfaatnya oleh segenap lapisan masyarakat yang penuh keanekaragaman, tanpa membedakan suku, agama maupun perbedaan lainnya. Hal ini terbukti dengan kegiatan Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman, S.E., M.M., memberikan bantuan sosial (Bansos) dalam rangka ‘Kegiatan Bansos Natal 2020 dan Imlek 2021 Kodam Jaya’ bertempat di Vihara Yang Sen Bio Jl. Iskandar Muda Sewan, Rawa Kucing, Kp Cikahuripan, RT.04/06 Sewan Mekarsari, Kec. Neglasari, Tangerang, Banten, Rabu (10/2/2021).

Dalam rangka ‘Kegiatan Bansos Natal 2020 dan Imlek 2021 Kodam Jaya’, di sela kesibukannya Pangdam Jaya hadir di tengah masyarakat yang penuh keanekaragaman. Bersilaturahmi serta memberikan manfaat nyata dengan memberikan bantuan sosial (Bansos) 1500 paket Sembako, sekaligus peresmian renovasi Vihara Yang Sen Bio yang warganya merupakan komunitas yang dikenal dengan istilah Cina Benteng.

Kehadiran Pangdam Jaya beserta rombongan di Vihara Yang Sen Bio Tangerang disambut hangat oleh Pemerintah Daerah Kota Tangerang, tokoh agama maupun para tokoh masyarakat Kota Tangerang.

Ketua Yayasan Mutiara Dewi Kwan Im Andi, dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pangdam Jaya beserta jajarannya atas pemberian 1500 paket Sembako kepada warga di sekitar Vihara Yang Sent Bio yang membutuhkan.

“Dihadapan Pangdam ada 5 perwakilan agama Islam, Kristen, Hindu, Budha dan aliran kepercayaan. Ini merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan tersendiri bagi kami, dipilih dan dipercaya untuk dapat melayani dan membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan,” ungkap Andi.

Lebih lanjut, Ketua Yayasan Mutiara Dewi Kwan Im, menjelaskan secara singkat tentang sejarah berdirinya Vihara Yang Sen Bio sampai dengan selesai pelaksanaan renovasi yang saat ini akan diresmikan.

Di tempat yang sama Wali Kota Tangerang Arief Wisman menyampaikan apresiasi atas kehadiran Pangdam Jaya tersebut. “Terima kasih telah berkenan hadir dan membawa berkah bagi Kota Tangerang dan Semoga senantiasa dirahmati Tuhan yang maha kuasa,” tutur Wali Kota Tangerang.

Lebih jauh Wali Kota Tangerang membeberkan, bahwa di Kota Tangerang ini hidup berdampingan saling rukun antar sesama agama. Untuk Vihara Yang Sen Bio, kedepannya, Wali Kota Tangerang berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda kegiatan sosial secara kemasyarakatan yang digelar berkelanjutan. “Hari ini kita sama-sama bisa hadir bersama bersilaturahmi langsung dengan Bapak Panglima Kodam Jaya dalam rangka kegiatan yang beliau laksanakan yakni bakti sosial terhadap masyarakat Kota Tangerang,” beber Arief Wisman.

“Masyarakat Kota Tangerang ini punya salah satu ciri khas tersendiri, khususnya masyarakat yang beragama Budha Konghucu yang ada di Kecamatan Neglasari yang dikenal dengan istilah Cina Benteng. Karena memang masyarakat Cina Benteng ini sudah sangat mengakar dan menjadi bagian dari masyarakat lainnya,” pungkas Wali Kota Tangerang.

Pada kesempatan tersebut, dalam sambutannya Pangdam berharap serta mengajak semua pihak, agar kegiatan kepedulian sosial seperti ini dapat dilaksanakan dengan penuh kesungguhan dan kebersamaan yang kokoh serta terbangun kemanunggalan. “Ke depannya harapan saya, kiranya kegiatan ini dapat menjadi agenda kegiatan sosial secara kemasyarakatan yang digelar berkelanjutan,” pungkas Pangdam Jaya.

Agenda kegiatan Bansos Pangdam Jaya dalam rangka ‘Bakti Sosial Natal Tahun 2020 dan Imlek 2021’ di Vihara Yang Seng Bio kali ini yakni menyerahkan secara simbolis Bansos paket Sembako, penyerahan 100 paket Al Quran kepada Ketua MUI Kec. Neglasari, peresmian vihara, pemotongan pita, penandatanganan prasasti serta pemberangkatan 1500 paket Bansos yang akan dibagikan pada masyarakat.

Hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya, Danrem 052/Wkr, Irdam Jaya beserta istri, Asintel Kasdam Jaya beserta istri, Aster Kasdam Jaya beserta istri, Kapendam Jaya, Dandim 0506/Tgr, Dandim 0510/Trs, Kapolres Metro Kota Tangerang, Ketua dan Pengurus Yayasan Mutiara Dewi Kwan Im, tokoh masyarakat dan tokoh agama Kota Tangerang. (***)