Jayapura, Papua, koin24.co.id – Jelang purna tugas personel Satgas Yonif 713/ST, dalam hal ini Pos Skamto yang dipimpin oleh Kapten Inf Supriyanto (Danki A Satgas Yonif 713/ST) bersama satu tim personel Pos Skamto berbagi kasih dengan masyarakat sekitar penugasan dengan membagikan Sembako dan makanan ringan (snack) pada anak-anak Panti Asuhan Muhammadiyah Distrik Arso 10, Kab.Keerom, Kota Jayapura, Provinsi Papua.
Hal tersebut disampaikan oleh Dansatgas Yonif 713/ST Letkol Inf Dony Gredinand, S.H., M.Tr.Han., M.I.Pol., dalam keterangan tertulisnya di Pos Kotis Skouw, Papua, Selasa (14/07/2020).
Letkol Inf Dony Gredinand, S.H., M.Tr.Han., M.I.Pol., mengungkapkan, berbagi kasih dengan membagikan Sembako dan snack pada anak-anak panti ini dilakukan sebagai bagian dari ungkapan syukur Satgas Yonif 713/ST pada Tuhan Yang Maha Kuasa. “Selama melaksanakan tugas di Papua ini kami selalu dalam perlindunganNya. Dan sebentar lagi, dalam hitungan hari kami akan meninggalkan Papua karena masa penugasan yang akan berakhir,” ucapnya.
“Adapun Sembako yang kami berikan berupa beras 5 karung, mie instan 5 dus, air mineral 10 dus, minyak goreng 2 dus dan 80 paket snack,” jelas Letkol Inf Dony Gredinand, S.H., M.Tr.Han., M.I.Pol.
“Semoga dengan pembagian Sembako dan snack ini bisa bermanfaat meringankan kebutuhan ekonomi terlebih masih dalam pandemi Covid-19. Jangan dilihat seberapa banyak yang kami berikan, namun lihatlah dari keiklasan kami dalam memberi dan itu kami berikan dari rejeki yang personel kami sisihkan dari apa yang mereka terima,” jelas Letkol Inf Dony Gredinand, S.H., M.Tr.Han., M.I.Pol.
Lanjutnya, “Selaku Dansatgas saya juga mengucapkan terima kasih kepada personel Pos Skamto yang telah mau berbagi rejeki dengan melaksanakan kegiatan ini. Memberikan Sembako dan snack ringan kepada anak-anak panti ini”.
Sementara itu Ustadz Darlin (40 tahun) dan Supriyadi (55 tahun) mewakili anak-anak mengucapkan banyak terima kasih kepada Satgas Yonif 713/ST dalam hal ini personel Pos Skamto yang telah mau berbagi dengan anak-anak panti. “Doa kami menyertai bapak-bapak sekalian sampai nanti pulang ke kesatuan asal selamat dan tidak ada hambatan,” ungkap mereka. (***)
