Seremonial

Kodim 0503/JB gelar Festival Pencak Silat Tradisional Betawi

Published

on

Jakarta, koin24 – Dengan tema Pencak Silat adalah Warisan Budaya Nusantara dan Warisan Dunia, Kodim 0503/JB meqlaksanakan kegiatan komunikasi sosial (Komsos) Kreatif Kodim 0503/JB, Festival Pencak Silat Tradisional Betawi dari Perguruan Pencak Silat Se-Jakarta Barat, Jum’at (13/3) sore.

Ditemui di lokasi, Kapten Inf. Missin (Pasiintel Kodim 0503/JB) mengatakan bahwa kegiatan yang dibuka langsung oleh penanggung jawab kegiatan, Kolonel Kav. Valian Wicaksono Magdi (Dandim 0503/JB).

Kegiatan tersebut dihadiri 500 orang peserta dan tamu undangan. Diantaranya adalah Tiga Unsur pimpinan Jakarta Barat, Kasudin Pariwisata dan Kebudayaan Kota Adm. Jakbar, Pa Staf dan Danramil jajaran Kodim 0503/JB, Camat Tanjung Duren, Lurah Gropet, H. Mujamil (Ketua Ormas FBR Jakbar) dan H. Umar serta para Tokoh Pemuda se-Jakarta Barat.

Acara pembukaan dilaksanakan di GOR Tanjung Duren, Jl. Tanjung Duren Barat IV, Kel. Tanjung Duren Utara, Kec. Grogol Petamburan, Jakarta Barat.

Perguruan Pencak Silat yang mengikuti pertandingan tersebut adalah perguruan dari Beksi Tradisional Kalideres, Macan Betawi Kalideres, Percira Kebon Jeruk, PPS Cingkrik Sinan Silang Pukul Grogol Petamburan, PPS Congkok Indonesia Cengkareng, Pusaka Joglo Kembangan, Sanggar Betawi Kalijodo Tambora, Sanggar Betawi Kemanggisan Palmerah, Sanggar Kembang Jaro Kembangan, Sanggar Kembang Kelor Grogol Petamburan, Sanggar Kong Haji Kilin Cengkareng, Sanggar Kong Sa’adih Tamansari, Sanggar Melati Tamansari, Sanggar Pondok Betawi Tambora, Sanggar Siak 9 Palmerah dan Sanggar Tradahan Kebon Jeruk.

Dalam sambutannya, Kolonel Kav. Valian Wicaksono Magdi (Dandim 0503) mengucapkan terima kasih dan salam hormat pada semua pihak yang sudah membantu maupun yang hadir.

“Kegiatan pencak silat ini pertama kali dilaksanakan dan saya berharap jangan sampai yang pertama dan terakhir. Pada Triwulan III nanti akan kita selenggarakan kegiatan yang lebih besar lagi. Karena kegiatan ini merupakan salah satu bentuk Bela Negara yang tertuang dalam UUD 1945 Pasal 27, ayat 3. “Cinta terhadap budaya merupakan bentuk cinta tanah air dan cinta tanah air akan membangkitkan semangat bela negara,” ujar Dandim.

“Saya yakin adik-adik yang mengikuti kegiatan pencak silat ini motivasinya sangat tinggi. Makan sawi pake sambel terigu, semoga Silat Tradisional Betawi tetap lestari. Jalan – jalan ke pinggir Ancol, sampe sono makan ketupat pake sambel pete. Berjuta – juta cewek yang nyantol, cuma silat Betawi yang ane cinte, ” tutup Kolonel Kav. Valian Wicaksono Magdi. (***)

Click to comment

Terpopuler

Exit mobile version