Masyarakat Arso 8 dapat pelayanan kesehatan dari tim kesehatan

Jayapura, Papua, koin24 – Masyarakat Arso 8 Kab. Keerom, Kota Jayapura, Provinsi Papua yang sebagian besar masyarakatnya Orang Papua Asli atau OAP mendapatkan pelayanan kesehatan dari tim kesehatan Pos Kout Satgas Yonif 713/ST di bawah pimpinan Letda Ckm M. Syaban (Dantonkes Satgas Yonif 713/ST), Sabtu (20/06/2020).

Syaban bersama satu tim personel kesehatan Pos Kotis mendatangi rumah-rumah masyarakat di Arso 8 untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi ‘pace’ dan ‘mace’ yang tinggal di daerah ini.

“Kami sangat bahagia dan senang bisa membantu masyarakat di sini. Kami menginginkan semua masyarakat itu sehat,” ungkap Syaban.

Sementara itu Dansatgas Yonif 713/ST Letkol Inf Dony Gredinand, S.H., M.Tr.Han., M.I.Pol., mengatakan, pelayanan kesehatan masyarakat ini menjadi program Satgas Yonif 713/ST dalam menjalankan tugas pengamanan perbatasan RI-PNG. “Kedatangan kami atau kehadiran kami harus memberi dampak yang baik bagi masyarakat. Kami akan merasa rugi ketika kehadiran kami tidak memberikan dampak bagi masyarakat Papua ini,” jelasnya.

Hadir dalam kegiatan ini Letda Ckm Muhammad Syaban (Dantonkes Satgas Yonif 713/ST), Peltu I Dewa Agung (Bakes Satgas Yonif 713/ST), Serda Faisal(Bamontir Satgas Yonif 713/ST), Pratu Arby (Tajurlis Satgas Yonif 713/ST), Prada Khairil (Takes Satgas Yonif 713/ST) dan masyarakat Arso 8.

Malani (40 tahun) menjadi masyarakat pertama yang diobati personel kesehatan Pos Kout dengan keluhan nyeri otot dan batuk. Selanjutnya tim melanjutkan perjalanan ke rumah masyarakat lainnya dan mendapati Martin Luther (18 tahun) mengalami sakit nyeri pinggang dan pilek. Dan Rianto (21 tahun) dengan keluhan luka infeksi, pilek, batuk dan demam.

Selesai diperiksa selanjutnya tim memberikan obat sesuai keluhan yang mereka alami, dengan harapan mereka lekas sembuh.

Mama Malani yang mengalami sakit nyeri otot dan batuk yang mendapatkan pelayanan kesehatan dari personel kesehatan Pos Kout menghaturkan banyak terima kasih. “Semoga Tuhan memberkati bapak-bapak Tentara semua,” ungkapnya. (***)