Metro

PWI Koordinatoriat Jakarta Selatan syukuran HPN 2021

Published

on

Jakarta, koin24.co.id – Persatuan Wartawan Indonesia Koordinatoriat Jakarta Selatan merayakan Hari Pers Nasional ke-36. Perayaan HPN berlangsung sederhana dengan pemotongan tumpeng.

Selain dihadiri para wartawan dari berbagai media cetak/online, acara juga dihadiri Ketua PWI DKI Provinsi Jakarta Sayid Iskandarsyah. Sedangkan dari instansi Pemerintah Kota Administrasi Jakarta selatan diwakili Sekretaris Kota Jakarta Selatan Munjirin.

Acara digelar di Balai Wartawan Gedung Kantor Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan Blok A, Jakarta, Selasa (9/2).

Sayid mengatakan, saat ini sesuai dengan anjuran Dewan Pers, agar seyogyanya para wartawan mengikuti uji kompetensi.

Mengenai kecepatan informasi mungkin para khalayak lebih memilih sosial media. Tetapi menurut Sayid, itu fakta di tengah masyarakat. “Tetapi kecepatan tetap harus mengutamakan akurasi. Sehingga dalam hal ini media pers atau wartawan tetap lebih baik. Wartawan harus menguji suatu informasi, sehingga akurasinya lebih teruji. Jadi kebenaran hakiki tetap berada di tempatnya,” katanya.

Sementara, Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Selatan Munjirin mengucapkan selamat buat Pers di Indonesia. “Semoga PWI yang melaksanakan HPN ini lebih baik ke depan. Kita selalu berharap agar semua informasi yang didapat wartawan dalam menjalankan tugasnya agar dilakukan kroscek/klarifikasi dengan sumber-sumber yang berkompeten,” kata Munjirin.

Hal senada diucapkan Ketua Koordinatoriat PWI Jakarta Selatan Edi Kuswanto didampingi Sekretaris PWI Koordinatoriat PWI Jakarta Selatan Nazar Husain. Keduanya berharap HPN sukses dan menjadi momentum kebangkitan ekonomi, sesuai dengan tema HPN tahun ini.

“Semoga Pers ke depan lebih baik lagi. Di tengah pandemi dan persaingan yang semakin kompetetif, kiranya para teman-teman wartawan tetap harus semangat menjalankan tugasnya. Tetap ikuti protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah,” ujar Edy Kuswanto.

Ditambahkan Sekretaris PWI Koordinatoriat Jakarta Selatan , “Media bisa mati, Pers akan tetap hidup untuk selamanya”.

“Industri media sosial bisa dibilang cukup fluktuatif, terkadang ada pemain baru yang cepat mencuri perhatian netizen untuk kemudian cepat pula dilupakan,” ujar Nazar Husain. (***)

Click to comment

Terpopuler

Exit mobile version