Keerom, Papua, koin24.co.id – Bulan yang ditunggu-tunggu di mana sukacita, kedamaian hadir di tengah tengah masyarakat tanpa ada rasa dendam dan permusuhan antar sesama, maka Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Raider 100/PS Pos Karang mengajak masyarakat melaksanakan karya bakti pembersihan sepanjang pinggir jalan utama Kampung Yuwainda, Distrik Waris, Kabupaten Keerom, Provinsi Papua, Sabtu,(05/12/2020).
Komandan Pos (Danpos) Karang Sertu Dexa Apriyanto mengatakan, kegiatan pembersihan jalan tersebut dilaksanakan dalam rangka karya bakti bersama masyarakat untuk kenyamanan lingkungan Kampung Yuwainda, terutama jalan yang sering dilewati oleh banyak orang. “Apalagi di nuansa Natal, tentunya kita memperindah dan membersihkan lingkungan kita sebagai bentuk wujud bakti kepada Tuhan Yang Maha Kuasa dalam menyambut hari besarnya,” ucapnya.
Kegiatan karya bakti ini dilakukan secara gotong royong oleh personel Satgas Pos Karang dipimpin oleh Serda Arswendi Siregar selaku Danru Pos Karang dan 8 anggotanya bersama dengan warga setempat. “Karya bakti ini merupakan wujud nyata kepedulian anggota Satgas kepada masyarakat untuk memperindah akses jalan desa, terhindar dari semak yang menutupi jalan dan sampah yang dibuang sembarangan di jalan, sehingga warga dapat beraktivitas lebih lancar melewati jalan tersebut nantinya,” ujar Arswendi.
Tambah Danpos, bahwa kehadiran anggota Satgas Pos Karang di tengah-tengah masyarakat ini sebagai pembangkit semangat gotong royong masyarakat untuk bersama-sama membangun desa menjadi semakin baik lagi ke depannya. “Kegiatan ini juga untuk membangun kebersamaan, semangat gotong-royong serta dan kemanunggalan TNI-rakyat,” pungkasnya.
Thomas Way (45 tahun), salah satu masyarakat Kampung Yuwainda sangat senang melihat inisiatif Satgas Yonif Raider 100/PS Pos Karang yang mengajak masyarakat membersihkan kampung itu sendiri. “Terima kasih bapak TNI telah memberikan kami motivasi dalam rangka menyambut bulan yang sukacita dengan membersihkan lingkungan Kampung Yuwainda ini. Semoga bapak TNI selalu dalam perlindungan yang Kuasa,” ucap Thomas. (***)
