News

Taman baca cerdaskan anak bangsa, Korem 172/PWY sambut HUT ke-75 RI ala Kampung Baburia

Published

on

Abepura, Papua, koin24.co.id – Jelang Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-75, Korem 172/Praja Wira Yakti melanjutkan kegiatan Kampung Merah Putih yang dilaksanakan Jum’at kemarin (14/8) dengam membuat taman baca di Kantor Kampung Baburia, Distrik Arso Barat, Kab. Keerom, Sabtu (15/8).

Kepala Penerangan Korem 172/Praja Wira Yakthi Mayor Chk Eka Yudha Kurniawan, S.H., mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan kelanjutan dari kegiatan Kampung Merah Putih dalam rangka menyambut HUT ke-75 RI tahun ini.

“Selain membuat Kampung Baburia menjadi Kampung Merah Putih kemarin, hari ini dibuatkan taman baca untuk anak-anak. Diharapkan dapat untuk meningkatkan minat baca anak-anak, dalam rangka mencerdaskan generasi muda Papua yang handal menuju Papua yang cerdas dan sejahtera, sesuai tema hari kemerdekaan tahun ini “Indonesia Maju”,” pungkasnya.

Sementara Koordinator kegiatan Kapten Inf Arif Subagio ditemui di sela-sela kegiatan tersebut menyampaikan bahwa, selain pembuatan taman baca untuk anak-anak juga diserahkan bantuan Sembako berupa 10 karung beras, 20 karton mie instan, dan 100 bungkus nasi untuk makan bersama masyarakat.

“Saya ucapkan terima kasih pada Satgas Mandala atas kerjasamanya selama ini, sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik. Kami harapkan apa yang sudah kita buat dan berikan pada masyarakat di Kampung Baburia ini dapat bermanfaat bagi masyarakat di kampung ini,” terangnya.

Penyerahan bantuan diterima secara simbolis oleh Sekretaris Kampung Baburia Lai Kogoya, Pendeta Gereja GIDI Kampung Baburia Pdt. Tio Gilit Wonda, dan tokoh pemuda Debelon Wonda (Anggota DPRD Kab. Keerom) yang diserahkan oleh koordinator kegiatan Kapten Inf Arif Subagio, dilanjutkan arak-arakan bendera merah putih oleh masyarakat kampung tersebut sebagai tanda rasa kecintaannya terhadap NKRI.

Sementara Kepala Kampung Baburia Deus Tabuni menyampaikan banyak terima kasih pada yang dapat hadir di tempat ini dan meluangkan waktunya untuk hadir berkumpul bersama-sama dalam rangka menyambut hari kemerdekaan Republik Indonesia. “Kami mengucap syukur atas bantuan yang telah diberikan oleh bapak-bapak semua,” ucapnya.

“Saya ucapkan terima kasih kepada bapak-bapak sekalian yang hadir di tengah-tengah kita, membantu kampung Baburia ini, sehingga tampilan Kampung Baburia ini sudah berubah dari sebelumnya yang hanya kita memandang warna hijau sekarang menjadi warna warni dengan dominan warna merah putih,” ujarnya.

Lanjutnya, Deus menekankan warganya untuk tidak terprovokasi dengan isu-isu yang tidak benar dan ajakan ajakan yang menyesatkan. Serta dapat menjaga bantuan buku-buku dan Bendera Merah Putih yang sudah diberikan sebagai inventaris kampung, sehingga saat perayaan 17 Agustus tahun depan tidak bingung untuk memasang kembali di sepanjang Kampung Baburia.

“Kita di sini ini untuk bertani dan membangun Kabupaten Keerom, maka dari itu jangan sampai bapak, ibu, anak sekalian terprovokasi, dan bendera yang sudah dipasang dari gapura depan hingga belakang saya mohon jangan ada satupun yang hilang. Kita tunggu sampai batas waktu ketentuan tanggal 31 Agustus, setelah itu bendera kita kumpul sama-sama dari ujung gapura hingga yang terakhir kita lipat dan kita simpan di kantor kampung sebagai inventaris kampung,” tegasnya. (Penrem172)

Click to comment

Terpopuler

Exit mobile version