Ponorogo, Jawa Timur, koin24 – Derasnya hujan yang mengguyur wilayah Ponorogo pada hari Kamis (19/3) kemarin membuat air banyak sungai yang meluap.
Tidak hanya itu, di beberapa lokasi juga terdampak longsor akibat hujan tersebut. Salah satunya yaitu di Dusun Jurangsempu, Desa Dayakan, Kecamatan Badegan, Ponorogo.
Akibat hujan deras, lereng bukit setinggi 20 meter mengalami pergeseran tanah yang diperkirakan longsor.
Mendapat laporan dari piket Kodim 0802/Ponorogo, saat itu juga Komandan Kodim 0802/Ponorogo, Letkol Inf Sigit Sugiharto tanpa menunggu lama langsung bergegas menuju lokasi untuk meninjau.
Tiba di lokasi, Jumat (20/3/2020), Komandan Kodim (Dandim) 0802/Ponorogo disambut oleh Bati Tuud Koramil 0802/07 Badegan beserta para perangkat Desa Dayakan serta unsur terkait lainnya.
Didampingi Bati Tuud Koramil 0802/07 Badegan, para pamong desa dan unsur terkait lainnya, Dandim langsung meninjau lokasi dimana terjadinya pergeseran tanah yang mengakibatkan puluhan kepala keluarga di Dusun Jurangsempu, Desa Dayakan terpaksa diungsikan.
Dandim 0802/Ponorogo sangat mengapresiasi gerakan anggota Koramil 0802/07 Badegan dan unsur terkait yang telah bertindak tepat dan cekatan dalam melakukan dan mengamankan wilayah terdampak.
“ Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada semua yang terlibat dalam penanganan tanah longsor ini. Termasuk kepada Koramil 0802/07 Badegan yang sudah bertindak cepat dan tepat dalam melakukan tindakan penyelamatan dan pengamanan baik terhadap lokasi maupun kepada warga yang terdampak, “ katanya.
Tidak sampai di situ, usai melihat lokasi pergeseran tanah, Dandim 0802/Ponorogo juga menjenguk para warga Dusun Jurangsempu yang telah diungsikan oleh anggota Koramil 0802/07 Badegan, Dinas BPBD, Tagana, LBPI-NU, Ormas , para Pamong Desa serta warga sekitar.
Warga Dusun Jurangsempu yang terdampak pergeseran tanah tersebut saat ini untuk sementara diungsikan di Masjid Ar Robi’ah dan rumah warga. (MdC0802)
