News

Tokoh gereja pegunungan dukung Otsus Papua

Published

on

Wamena, Papua, koin24.co.id – Salah satu tokoh Gereja di Jayawijaya Pdt. Jhon Nap yang merupakan Wakil Ketua Persekutuan Gereja-Gereja Jayawijaya dan Sekretariat Gereja Kemah Injil Indonesia wilayah 4 Papua, angkat bicara tentang pelaksanaan Otonomi Khusus (Otsus) yang selama ini masih menjadi pro dan kontra di kalangan masyarakat Papua di Wamena, Kamis (6/8).

Jhon berpendapat bahwa Otonomi Khusus di Papua ada dampak positif dan juga negatifnya. Tetapi nilai positifnya yang lebih banyak dirasakan oleh masyarakat Papua saat ini.

“Sejak Otsus berjalan, Kab. Jayawijaya bisa memekarkan 7 Kabupaten yang merupakan hasil dari Otsus. Dengan adanya pemekaran kabupaten sehingga masyarakat bisa merasakan pembangunan di daerah-daerah, yang dahulu (sebelum Otsus) bahkan ada beberapa daerah sejak 15 tahun belum pernah disentuh. Sebelum adanya pemekaran kabupaten pembangunan hanya terpusat di Wamena,” pungkasnya.

Dengan adanya pembangunan kabupaten baru, secara otomatis diikuti oleh pembangunan infrastruktur pendukung, serta kebijakan-kebijakan pemerintah yang pro rakyat. “Seperti contoh kebijakan tentang BBM 1(satu) harga bisa kita rasakan di Wamena, walaupun kita harus mengantri tetapi seluruh masyarakat bisa merasakan,” terangnya.

Lanjutnya dikatakan bahwa di bidang pendidikan, kesehatan tentunya sudah banyak kemajuan. Dahulu anak-anak hanya bisa sekolah di Wamena saja. Sekarang di setiap kabupaten anak-anak kita bisa sekolah, bahkan bisa disponsori sekolah ke Jawa dan bahkan ada anak-anak kita yang menuntut ilmu sampai di luar negeri.

“Sementara di bidang kesehatan di Pegunungan Jayawijaya, walaupun masih terkendala terbatasnya tenaga medis, tetapi kita bisa lihat bersama ada 13 bangunan Puskesmas yang bangunannya sama seperti di kota besar dan ada fasilitas rawat inap, cuma yang menjadi kendala selama ini masih terbatasnya tenaga medis,” terang Jhon.

Jhon juga mengajak semua untuk mengucap syukur karena masih dibingkai NKRI. “Otsus sudah berjalan dan kita bersama sudah menikmati hasilnya dan tidak bisa dipungkiri sehingga kita tinggal menunggu tindak lanjut dari pemerintah pusat,” ucapnya.

“Saya sebagai pimpinan Gereja Jayawijaya, mari kita lihat baiknya, jika banyak dampak positif dari Otsus yang kita rasakan saat ini. Kita harus akui itu, jangan kita sangkal,” tegasnya. (***)

Click to comment

Terpopuler

Exit mobile version