Connect with us

News

Universitas Mercu Buana Siap Hadapi Tantangan Era Industri Berbasis Teknologi Digital

Avatar

Published

on

Jakarta, koin24.co.id – Perkembangan teknologi informasi yang semakin canggih dan kecerdasan buatan yang semakin masif telah mengubah tata cara manusia berkompetisi di era industri berbasis teknologi digital. Saat ini, persaingan tidak lagi hanya antar manusia, tetapi juga melibatkan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) sebagai pesaing baru. AI telah menggantikan beberapa aktivitas manusia seperti proses produksi, pemrosesan data, customer service, pemantauan dan pengawasan, serta keuangan.

Itulah yang menjadi pesan yang disampaikan Rektor Universitas Mercu Buana dalam acara Wisuda Diploma ke LIII, Sarjana ke LVII dan Magister ke XLIV Tahun Akademik 2022/2023 yang digelar pada Rabu (7/3) di ICE BSD, Tangerang.

“Kita perlu mempersiapkan diri untuk menghadapi persaingan dunia kerja dalam industri berbasis teknologi digital. Ada beberapa hal yang dapat kita lakukan, di antaranya belajar dan terus belajar, berkolaborasi dan berbagi, serta berpikir kreatif dan inovatif untuk menemukan solusi baru dan menghadapi tantangan baru dalam industri berbasis teknologi digital,” ujar Prof. Dr. Andi Adriansyah, M. Eng.

Sebagai universitas yang didorong Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah III (LLDIKTI III) menjadi World Class University, Universitas Mercu Buana menyadari bahwa teknologi tidak selalu menggantikan pekerjaan manusia secara total, melainkan lebih membantu dan memperluas kemampuan manusia. Untuk itu, Universitas Mercu Buana telah melakukan adaptasi dalam proses belajar mengajar di lingkungan kampus. Saat ini, Universitas Mercu Buana menyelenggarakan pembelajaran melalui sistem e-learning dan pembelajaran jarak jauh berbasis internet. Selain itu, Universitas Mercu Buana juga telah melakukan adaptasi pada kurikulum dan mata kuliah yang diajarkan agar kompatibel dengan dunia industri digital yang ada saat ini.

Kami terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi yang ada demi melahirkan lulusan yang kompatibel dengan dunia industri berbasis teknologi digital dengan tidak melupakan pendidikan budi pekerti kepada para mahasiswa, kata Andi.

Dalam menghadapi persaingan dunia kerja di era industri berbasis teknologi digital, Universitas Mercu Buana telah berhasil menorehkan berbagai prestasi yang bisa dibanggakan, antara lain menempati ranking kedua PTS Terbaik di DKI Jakarta versi Webometric 2023 dan ranking keempat PTS Terbaik di Indonesia versi Webometric 2023.

Selain itu, sejumlah mahasiswa Universitas Mercu Buana juga berhasil meraih prestasi dalam berbagai ajang kegiatan baik level nasional maupun Asia, seperti juara pertama dalam Speech Competition Asian English Olympic in Speech dan juara 3 Newscasting Competition dalam National English Competition cabang Newscasting National Competition 2023.

Dalam Semester Genap Tahun Akademik 2022-2023, Universitas Mercu Buana juga mencatat sejumlah pencapaian penting, antara lain terdapat 923 mahasiswa penerima beasiswa dari berbagai program, jumlah mahasiswa baru tercatat sebanyak 3.919 mahasiswa, dan 96,11% alumni Universitas Mercu Buana bekerja di dunia industri yang bervariasi, antara lain industri perbankan, e-commerce, FMCG (Fast Moving Consumer Goods), kesehatan & farmasi, dan konstruksi. Hal-hal tersebut menunjukkan bahwa Universitas Mercu Buana siap dan komitmen untuk menghasilkan lulusan yang mampu bersaing di era industri berbasis teknologi digital.

Continue Reading

News

Surat Palsu PWI Bermunculan, Ketum PWI Pusat Tegaskan Tindakan Hukum

Berman Nainggolan Lumbanradja

Published

on

Jakarta, Koin24.co.id – Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun, memperingatkan masyarakat agar waspada terhadap klaim pengurus PWI ilegal. Menurutnya, hanya surat resmi PWI yang ditandatangani olehnya dan Sekretaris Jenderal Iqbal Irsyad yang sah, serta dilengkapi barcode SK Kemenkumham di bagian kiri bawah. “Surat palsu ini diduga dikeluarkan untuk merusak reputasi pengurus yang sah,” ujar Hendry di Sekretariat PWI Pusat, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat,(6/9/2024).

Wakil Ketua Bidang Organisasi PWI Pusat, Hendra J Kede, menambahkan bahwa pihaknya siap mengambil langkah hukum terhadap individu atau lembaga yang mengatasnamakan PWI secara ilegal. “Kami akan menindak tegas setiap pelanggaran terkait keanggotaan, termasuk memberi sanksi berat jika diperlukan,” kata Hendra. Salah satu kasus yang ditangani saat ini adalah surat yang ditandatangani Sasongko Tedjo dan Nurcholish M.A. Basyari, yang dianggap tidak sah dan akan diproses sesuai aturan.

Hendra juga mengingatkan seluruh Plt Ketua PWI di 10 provinsi agar tetap menjalankan tugas sesuai aturan. Ia menegaskan bahwa PWI yang sah adalah hasil Kongres ke-25 di Bandung, yang telah disahkan melalui SK Menkumham Nomor AHU-0000946.AH.01.08. TAHUN 2024. “Barcode di surat resmi PWI bisa dipindai dan akan terhubung langsung ke situs Kemenkumham,” jelasnya.

Jika ada pihak yang mengklaim sebagai pengurus PWI dengan susunan berbeda dari SK Menkumham tersebut, Hendra menyebut tindakan mereka ilegal. “Laporkan ke Sekretariat PWI Pusat jika menemukan hal semacam itu,” tegasnya.

Continue Reading

News

PWI Tingkatkan Tata Kelola dengan Sertifikasi GRC

Berman Nainggolan Lumbanradja

Published

on

Jakarta, Koin24.co.id – Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia(PWI) Pusat, Hendry Ch Bangun, menekankan pentingnya peningkatan kualitas tata kelola organisasi PWI melalui kerja sama sertifikasi Governance, Risk, Compliance(GRC). Hal ini disampaikan Hendry saat menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan PT Bataro Persada Indonesia, di Sekretariat PWI Pusat, Kebon Sirih, Jakarta Pusat,Rabu,(4/9/2024)siang.

“Saya ingin MoU ini menjadi momentum bagi PWI untuk meningkatkan tata kelola organisasi yang lebih baik. Saya harap PWI di tingkat provinsi ikut mensosialisasikan program GRC ini sebagai bagian dari kebutuhan manajemen modern,” ujar Hendry.

Ia juga berharap, MoU ini dapat mendukung proses kaderisasi calon ketua PWI di daerah maupun pusat. “Dengan adanya sertifikasi ini, calon ketua PWI diharapkan memiliki kemampuan kepemimpinan yang lebih baik,” tambahnya.

Sementara itu, Chairman Lembaga Sertifikasi Profesi Tata Kelola Risiko dan Kepatuhan, Jerry Mermen, menilai MoU ini penting untuk memastikan sertifikasi profesional di bidang tata kelola, risiko, dan kepatuhan. “Proses sertifikasi ini harus didukung dengan pelatihan yang baik, dan kerja sama dengan PWI menjadi bagian penting dari itu,” jelas Jerry.

Jerry juga menyampaikan apresiasinya kepada PWI atas kemitraan ini. “Kami berharap MoU ini dapat meningkatkan kompetensi dalam mengelola organisasi,” katanya.

Direktur Utama PT Bataro Persada Indonesia, Yusuf Surbaki, menambahkan bahwa perusahaannya telah bekerja sama dengan berbagai perusahaan swasta dan BUMN dalam pelatihan sertifikasi. “Kami berharap PWI dapat membantu mensosialisasikan pentingnya GRC ke seluruh Indonesia, karena ini adalah elemen penting dalam pengelolaan organisasi,” pungkasnya.

Continue Reading

News

Kunjungan Paus Fransiskus Miliki Pesan Kuat Arti Pentingnya Merayakan Perbedaan

Berman Nainggolan Lumbanradja

Published

on

Jakarta, Koin24.co.id — Pemimpin Gereja Katolik Sedunia yang juga Kepala Negara Vatikan Paus Fransiskus tiba di Istana Negara Jakarta Pusat pada Rabu (4/9/2024)sekitar pukul 09.35 WIB.

Paus Fransiskus tiba dengan menumpangi mobil medium MPV berpelat SCV 1 dengan dikawal Paspamres dan tim Pengamanan Vatikan. Paus terlihat duduk di depan sebelah sopir dan melambaikan tangan dan tersenyum kepada anak – anak yang telah menunggu di area Istana Negara.

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang berada di pintu masuk Istana Merdeka langsung menyambut kedatangan Paus Fransiskus. Jokowi terlihat menyapa dan menyalami Paus sambil tersenyum. Keduanya masuk ke Istana Negara untuk memulai acara kenegaraan.

Dalam sambutan kenegaraannya Presiden Joko Widodo mengucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya atas kunjungan Paus Fransiskus.

“Tadi saya sampaikan ke Bapa Suci. Kita memiliki 714 suku bangsa atau etnis dan juga memiliki 17 ribu pulau yang kita tinggali, yang semuanya berbeda agama, budaya, dan suku bangsa. Terus berusaha menjaga harmoni di tengah kebinekaan yang kita miliki. Bagi Indonesia perbedaan anugerah. Toleransi adalah pupuk bagi persatuan dan perdamaian sebagai sebuah bangsa. Indonesia sangat beruntung memiliki Pancasila,” ungkap Presiden Joko Widodo dalam pidatonya di acara kenegaraan.

Hadir dalam acara tersebut Wakil Presiden Ma’ruf Amin, juga Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Sementara Paus Fransiskus didampingi oleh Pastor Markus Solo Kewuta SVD, Staf Dewan Kepausan untuk Dialog Antaragama Tahta Suci Vatikan, Ketua KWI Mgr Antonius Bunjamin, Mgr Ignatius Kardinal Suharyo, Duta Besar Vatikan untuk RI Trias Kuncahyono.

Dalam acara tersebut, Presiden Joko Widodo dan Paus Fransiskus melakukan penandatanganan dokumen terkait kunjungan kenegaraan Paus Fransiskus di Indonesia selama 4 hari.

Continue Reading
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Terpopuler