Connect with us

News

Karena ini Pangdam XVII/Cendrawasih kunjungi tokoh agama

Avatar

Published

on

Jayapura, Papua, koin24.co.id – Sebagai sarana untuk mempererat silaturahmi dengan pemuka agama di Papua, Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono, M.A., berkunjung ke para tokoh agama yang berada di wilayah Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura, Papua, Kamis (21/01/2021).

Pangdam XVII/Cenderawasih memulai kunjungan pertamanya kepada Pendeta Lipius Biniluk, Ketua FKUB Prov. Papua yang berada di Daerah Sentani.

“Kunjungan saya ke kediaman pendeta ini adalah untuk menjalin silaturahmi dan komunikasi untuk bersama-sama menjaga keamanan dan kedamaian di tanah Papua agar menjadi lebih baik lagi sekaligus memperkenalkan diri sebagai Pangdam XVII/Cenderawasih yang baru,” ucap Pangdam XVII/Cen.

Ditambahkan Pangdam bahwa Kodam XVII/Cenderawasih akan senantiasa membantu para tokoh agama untuk melakukan pelayanan terbaik kepada para jemaatnya.

“Diharapkan dengan terjalinnya komunikasi yang baik, kita dapat selalu menjaga keamanan dan kedamaian di tanah Papua dan saling membantu dalam menjaga kondusifitas di tanah Papua di mana kerukunan umat beragama dapat menjadi contoh di daerah lainnya,” kata Mayjen TNI Ignatius Yogo.

Sementara Pdt. Lipius Biniluk mengucapkan terima kasih kepada Pangdam atas kunjungannya untuk membangun komunikasi dengan para tokoh agama. “Semoga dengan adanya niat baik bapak Pangdam Cenderawasih yang baru untuk menjalin komunikasi dan silaturahmi dengan para tokoh agama di Papua ini dapat menciptakan tanah Papua yang kondusif dan kami akan senantiasa membantu Kodam XVII/Cenderawasih dalam mewujudkan tanah Papua aman dan damai,” jelas Ketua FKUB Prov. Papua Ini.

Dalam kunjungan tersebut Pangdam XVII/Cenderawasih juga mengajak para tokoh agama untuk mendukung program vaksinasi Covid-19 di Prov. Papua.

Selanjutnya Pangdam XVII/Cenderawasih melaksanakan kunjungan ke Keuskupan Jayapura. Kunjungan tersebut diterima langsung oleh Uskup Keuskupan Jayapura, MGR Leo Laba Ladjar, OFM.

MGR Leo Laba Ladjar, OFM., menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan Pangdam XVII/Cenderawasih beserta rombongan. Lebih lanjut MGR Leo berharap pemerintah daerah dapat bekerjasama dalam menciptakan kedamaian di tanah Papua.

“Pemerintah daerah harus bahu membahu dengan TNI dan Polri dalam menciptakan kedamaian di Papua. Kemudian di dalam melaksanakan tugasnya aparat TNI diharapkan mengedepankan pendekatan teritorial dan melaksanakan pendekatan dengan hati kepada masyarakat Papua,” harap MGR Leo.

Mayjen TNI Ignatius Yogo juga mengatakan hal senada. Bahwa pendekatan teritorial, pendekatan dengan hati dan kesejahteraan diharapkan dapat menjadi solusi dalam menyelesaikan permasalahan-permasalahan di Papua.

“Bila komunikasi telah terjalin dengan baik, maka semua permasalahan dapat diselesaikan dengan baik, pendekatan teritorial, pendekatan dengan hati dan pendekatan kesejahteraan diharapkan dapat memberikan kedamaian di Papua,” pungkas Pangdam.

Setelah selesai melaksanakan kunjungan ke Uskup Keuskupan Jayapura, Pangdam XVII/Cenderawasih melanjutkan kunjungan ke kediaman Ketua MUI Prov. Papua KH Saiful Islam Al Fayage.

Ketua MUI mengucapkan terima kasih atas kunjungan Pangdam XVII Cenderawasih beserta rombongan dalam rangka menjalin komunikasi dengan para tokoh agama di Papua.

“Terima kasih atas kunjungan bapak Pangdam kepada para tokoh agama untuk membangun silaturahmi dalam mewujudkan Papua yang damai,” ujar KH Saiful Islam Al Fayage.

Selanjutnya, Ketua MUI menambahkan bahwa kerukunan umat beragama di Papua sangat baik dan selanjutnya disampaikan bahwa perlunya peningkatan pembangunan SDM bagi masyarakat Papua.

Menanggapi pernyataan tersebut, Pangdam XVII/Cenderawasih menyampaikan bahwa saat ini perekrutan prajurit TNI AD di Papua lebih mengutamakan putra daerah Papua.

“Saat ini sudah ada kebijakan bahwa perekrutan prajurit TNI AD di Papua memiliki prosentase 80% berasal dari putra daerah Papua dan 20% pendatang. Hal ini tentunya diharapkan dapat meningkatkan SDM masyarakat Papua,” pungkas Pangdam.

Pada akhir kegiatan, Pangdam XVII/Cenderawasih dan rombongan melaksanakan kunjungan ke Ketua PWNU Prov. Papua Dr. H. Toni Wanggai di kantor PWNU Prov. Papua.

“Saya ucapkan terima kasih atas kunjungan bapak Pangdam dan rombongan ke PW NU Prov Papua. Saya dan tokoh-tokoh agama di FKUB Prov. Papua akan selalu berkomunikasi dan menjaga kedamaian di Papua. Kerukunan umat beragama yang berada di Papua ini dapat menjadi contoh bagi daerah lainnya,” pungkas Ketua PW NU.

Pada kesempatan yang sama, Pangdam XVII/Cenderawasih menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan dari Ketua PW NU Prov Papua. “Kunjungan ke beberapa tokoh agama di wilayah Jayapura ini adalah selain untuk memperkenalkan diri saya sebagai Pangdam XVII Cenderawasih yang baru dan juga sebagai sarana silaturahmi dengan para tokoh agama dalam membangun Papua yang kondusif, aman dan damai,” tutupnya.

Turut dalam rombongan Asintel Kasdam XVII/Cenderawasih, Aster Kasdam XVII/Cenderawasih, Asrendam XVII/Cenderawasih, Kapendam XVII/Cenderawasih, Kabintaldam XVII/Cenderawasih dan Dandim 1701/Jayapura. (Pendam XVII/Cenderawasih).

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

News

Fikom Universitas Esa Unggul Gelar Sosialisasi Strategi Tembus Jurnal Bereputasi

meldachaniago

Published

on

Jakarta, koin24.co.id – Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Universitas Esa Unggul menggelar sosialisasi bertajuk, “Strategi Tembus Jurnal Nasional dan Internasional Bereputasi” di kampus Universitas Esa Unggul, Kebon Jeruk, Jakarta pada Jumat (3 Mei 2024). Acara ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dosen Fikom dalam menerbitkan artikel jurnal nasional dan internasional bereputasi.

Dekan Fikom, Erna Febriani mengharapkan, kegiatan ini dapat memotivasi dosen-dosen Fikom untuk lebih produktif dalam menulis dan menerbitkan jurnal nasional dan internasional bereputasi.

“Semoga pemaparan para pemateri hari ini akan memberikan ide dan motivasi bagi para dosen Fikom dalam menulis dan menerbitkan artikel jurnal,” kata Erna saat membuka acara sosialisasi.

Erna mengungkapkan, acara sosialisasi ini juga diharapkan dapat melahirkan kolaborasi penelitian para dosen Fikom dengan dosen dari kampus di luar Universitas Esa Unggul.

Dosen Pascasarjana Ilmu Komunikasi, Fisip, Universitas Indonesia, Irwansyah mengatakan, ada banyak hal yang bisa menjadi motivasi para dosen untuk menembus jurnal internasional dan nasional bereputasi. Di antaranya adalah memenuhi kewajiban Beban Kerja Dosen (BKD), sebagai luaran hibah penelitian, dan sebagai syarat kenaikan jabatan fungsional akademik.

“Selain itu juga keuntungan bagi dosen menulis artikel jurnal internasional dan nasional bereputasi adalah dosen dapat membentuk jejaring komunikasi, memenuhi kewajiban rekognisi, dan mendapatkan insentif,” urainya.

Menurut Irwansyah, dalam menulis artikel jurnal dapat dimulai dari topik yang paling ringan atau fenomena yang ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini bisa menjadi strategi dalam menumbuhkan kesabaran dalam menulis artikel jurnal.

“Dalam tahap membiasakan menulis jurnal, cari topik yang ringan dulu seputar kehidupan atau kegiatan sehari-hari. Selain itu targetnya yang penting terbit dulu jurnalnya, tidak usah pikirkan apakah akan terbit di jurnal terindeks sinta atau scopus. Terpenting pokoknya jurnal kita terbit, sehingga tidak ada beban bagi kita dalam menulis jurnal,” urainya.

Kepala Lembaga Penerbitan, Universitas Esa Unggul, Erwan Baharudin, saat memaparkan materinya mengatakan, sebelum mengirim artikel ke penerbitan jurnal ada beberapa hal yang harus diperhatikan, di antaranya sesuaikan nama penulis dengan akun ID Orcid, dan koordinasikan dengan tim peneliti atau penulis jurnal.

“Di samping itu juga pastikan paper kita jangan diupload di internet, seperti repository, media sosial. Kemudian lakukan pengecekan similarity artikel, dan sesuaikan artikel yang kita tulis dengan template jurnal yang dituju,” urainya.

Wakil Rektor Bidang Riset, Pengembangan dan Inovasi, Universitas Esa Unggul, Rian Adi Pamungkas mengatakan, kegiatan penelitian merupakan salah satu dari tiga kewajiban yang harus dilakukan dosen selain mengajar dan pengabdian masyarakat. Hasil penelitian maupun kegiatan pengabdian masyarakat (abdimas) diterbitkan dalam publikasi jurnal.

“Muara dari hasil penelitian dan abdimas yang dilakukan dosen adalah untuk meningkatkan Sinta skor, IKU Perguruan Tinggi, BKD dosen, dan akreditasi fakultas maupun universitas, sebab itu dosen minimal satu tahun sekali harus menerbitkan satu artikel jurnal,” ujarnya.

Untuk mendukung publikasi dosen Universitas Esa Unggul, Rian menjelaskan, bahwa dosen dapat memperoleh dana bantuan penelitian dan abdimas sesuai skema, bantuan biaya proofread dan submission fee, serta bantuan konferensi luaran litabmas dan insentif. ***

Continue Reading

News

Mendagri Tito Karnavian Minta PWI Ikut Sosialisasikan Pilkada Damai

Avatar

Published

on

By

Jakarta, koin24.co.id – Pengurus PWI Pusat beraudensi dengan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian pada Kamis (2/5/2024) pagi, bertempat di ruang kerja Mendagri.

Audiensi tersebut bertujuan untuk menjajagi kerjasama PWI dan Kemendagri untuk kampanye Pilkada Damai terkait Pilkada yang melibatkan 37 provinsi dan 415 Kabupaten, 93 Kota sehingga totalnya 545 yang berlangsung serentak pada 27 November mendatang, dengan melibatkan seluruh pengurus dari 38 PWI Provinsi se Indonesia ditambah satu cabang khusus, PWI Solo.

Mendagri dalam kesempatan itu menilai sukses Pemilu Pilpres dan Pileg pada Februari lalu tidak lepas dari peran pers, yang mampu mengawal hajatan nasional itu sehingga minim gesekan sampai pada selesainya gugatan di Mahkamah Konstitusi.

Tito mengharapkan pers dapat menjalankan fungsinya sebagai penyampai informasi, edukasi dan kontrol sosial secara optimal. Selain itu, tambahnya, pers diharapkan dapat menjalankan fungsi kontrolnya, mengawasi seluruh pemangku kepentingan, termasuk penyelenggara pemilu, yakni KPU dan Bawaslu, agar melakukan tugasnya sesuai harapan masyarakat yakni menjadi wasit yang adil dan independen dari kepentingan siapapun.

Sementara Ketua Umum PWI Hendry Ch Bangun mengatakan bahwa Keberhasilan PWI mendatangkan tiga Calon Presiden untuk menyampaikan visi misi di hadapan anggota PWI baik secara offline maupun online untuk anggotanya di 38 provinsi (plus Solo) dapat diterapkan pula untuk Pilkada Gubernur maupun Bupati Walikota.

Dengan meningkatkan kapasitas wartawan khususnya anggota PWI, mereka diharapkan dapat menghasilkan karya jurnalistik berkualitas sesuai Surat Edaran Dewan Pers Nomor 01/SE-DP/XII/2022 tentang Kemerdekaan Pers yang Bertanggung Jawab Untuk Pemilu 2024 yang Berkualitas.

Hendry menyatakan, PWI berencana melakukan pertemuan lanjutan dengan KPU dan Bawaslu agar sosialisasi Pilkada Damai dapat terlaksana. Dengan anggota mencapai 22.000an yang tersebar di seluruh 38 provinsi, PWI memiliki kemampuan untuk ambil bagian dalam pesta demokrasi ini.

Dalam pertemuan tsb Mendagri didampingi PLT Sekjen Kemendagri Komjen Pol Tomsi Tohir, PLH Kapuspen Aang Witarsa dan Karo Hukum Chandra Purwonegoro. Sedangkan Ketum PWI Pusat Hendry Ch Bangun, didampingi Sekjen Sayid Iskandarsyah, Wakil Sekjen Raja Pane, Ketua Bidang Kerjasama Sarwani, Ketua Bidang Pendidikan M Nasir, Wakil Bidang Multi Media Tatang Suherman dan Humas Herry Sinamarata.

Continue Reading

News

BPN Kota Depok Dorong Pemda dan BUMN Percepat Sertifikasi Aset demi Mencegah Sengketa Tanah dan Kerugian Negara

Berman Nainggolan Lumbanradja

Published

on

Depok, Koin24.co.id – Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Depok berkomitmen untuk mendorong Pemerintah Daerah (Pemda) dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mempercepat proses sertifikasi aset.

Langkah ini diambil sebagai upaya preventif dalam mencegah sengketa tanah dan kerugian negara termasuk memutus mata rantai mafia tanah yang menjadi topik pembicaraan selama ini.

“Realisasi sertifikasi aset pemerintah, termasuk aset BUMN, menjadi salah satu strategi dalam mencegah potensi penyalahgunaan aset yang dapat merugikan keuangan negara. BPN Kota Depok sebagai kepanjangan tangan dari Kementerian ATR/BPN berperan aktif dalam proses ini,” jelas Indra Gunawan usai rapat koordinasi dengan Polres Metro Kota Depok, Selasa, (23/4/2024).

Ditambahkan Indra Gunawan, sertifikat aset juga memberikan kepastian hukum terhadap aset-aset milik BUMN. Dengan adanya sertifikat, diharapkan konflik atau sengketa pertanahan di atas tanah-tanah BUMN dapat diminimalisir.

“Kewajiban mereka (Pemda dan BUMN maupun BUMD, red) menjaga tanah yang dimiliki sebagaimana pemberian haknya,” kata Indra.

Administrasi pertanahan, sambung Indra, dikenal dengan istilah Right, Restriction, dan Responsibility (3R). Artinya, pemegang hak memiliki tanggung jawab untuk menjaga tanahnya dengan baik.

“Tanggungjawabnya tersebut menjadi domain pemilik tanah, bukan hanya masyarakat tetapi juga pemerintah. Maka, Kantor Pertanahan Kota Depok tak akan pernah bosan untuk selalu mengingatkan. Karena muaranya nanti ke kami juga jika ada gugatan, sanggahan dan sengketa yang berkaitan dengan aset tersebut,” tandas Indra.

Ditegaskan Indra Gunawan, Pemda dan BUMN, BUMD merupakan entitas yang memiliki aset dengan risiko tinggi terhadap munculnya gugatan, jika tanah tersebut tidak diamankan dan didaftarkan segera.

“Pada posisi ini BPN Kota Depok siap membantu penyertifikatan aset tanah milik Pemda, BUMN, BUMD dan stakeholder terkait sebagai bentuk sinergi dan kolaborasi dengan Kementerian ATR/BPN,” pungkas Indra Gunawan.

Continue Reading
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Terpopuler