Connect with us

News

Kasal pimpin peringatan HUT ke-75 TNI AL

Avatar

Published

on

Jakarta, koin24.co.id – Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., memimpin ucapara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-75 TNI Angkatan Laut tahun 2020, bertempat di Lapangan Bendera Gedung Utama RE. Martadinata, Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (10/9).

Upacara peringatan HUT Ke-75 TNI AL di bawah komando Komandan Upacara Kolonel Laut (S) Anggun Nan Tungga, S.T., S.E., M.MT., melibatkan Pasukan Upacara yakni satu kelompok Pasukan Polisi Militer, satu kelompok Pasukan Khusus Denjaka, satu kelompok Pasukan Khusus Kopaska, satu kelompok Pasukan Penyelam, satu kelompok Pasukan Penerbang, satu kelompok Pasukan Korps Wanita Angkatan Laut, satu kelompok Pasukan Bintara Pelaut, satu kelompok Pasukan Tamtama Pelaut dan satu kelompok Pasukan Marinir, satu kelompok Pasukan Pegawai Negeri Sipil (PNS) TNI Angkatan Laut dan satu kelompok pembawa Panji-Panji TNI Angkatan Laut.

Pada kesempatan tersebut berhak menerima penganugerahan Tanda Kehormatan Republik Indonesia Satyalencana Kesetiaan yang merupakan sebuah tanda penghargaan yang dikeluarkan dan diberikan kepada para Prajurit TNI yang berjasa luar biasa dengan menunjukkan kesetiannya kepada TNI, bangsa dan negara serta telah melaksanakan tugas dinas ketentaraan selama 8 tahun, 16 tahun dan 24 tahun penuh secara terus-menerus dan setia dengan bersungguh-sungguh bekerja tanpa cacat. Penghargaan tersebut diberikan kepada KLK ISY Fajar Abdullah dianugerahi Satyalencana Kesetiaan 8 tahun, Serma TTU/W Yuyun Nailufer dianugerahi Satyalencana Kesetiaan 16 tahun dan Lettu Laut (PM) Furadibyanto dianugerahi Satyalencana Kesetiaan 24 tahun.

Hari Ulang Tahun TNI Angkatan Laut yang diperingati setiap tanggal 10 September dimana pada tahun ini mengusung tema “Dengan Semangat Jalesveva Jayamahe Kita Siap Mewujudkan TNI Angkatan Laut Yang Profesional, Modern Dan Tangguh Guna Mendukung Indonesia Maju” itu digelar secara sederhana dan khidmat yang diikuti oleh Kotama TNI AL seluruh Indonesia secara virtual dan terpusat di Mabesal dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 sesuai anjuran pemerintah.

Dalam amanatnya Kasal mengatakan bahwa, di tengah situasi pandemi global Covid-19, jiwa dan semangat sebagai Prajurit Jalasena tetap berkobar penuh keyakinan diri menyongsong masa depan yang lebih baik. Sebagai bagian integral dari sebuah bangsa maritim yang besar dan sekaligus juga merupakan komponen utama pertahanan negara, tentunya TNI Angkatan Laut akan selalu mendukung setiap langkah kebijakan pemerintah.

Menurutnya, kejayaan TNI Angkatan Laut sangat ditentukan oleh Sumber Daya Manusia (SDM) yang harus memiliki keunggulan karakter dan profesionalisme. “Oleh sebab itu, sebagai prajurit pengawal samudera Nusantara, di pundak kitalah dipercayakan amanah untuk membangun kekuatan TNI Angkatan Laut yang melindungi segenap bangsa serta menjamin kedaulatan dan keamanan negara di laut,” tegas Laksamana TNI Yudo Margono.

Lebih lanjut Kasal mengatakan kekuatan armada kapal perang, pasukan Marinir, pesawat udara dan pangkalan yang terintegrasi dalam Sistem Senjata Armada Terpadu (SSAT) merupakan keunggulan khas yang dimiliki TNI AL yang sekaligus menjadi pilar pendukung interoperabilitas Trimatra terpadu TNI. Sekalipun memiliki peran dan fungsi serta kekhasan masing-masing, seluruh komponen SSAT merupakan satu kesatuan yang utuh dalam pelaksanaan tugas pertahanan dan keamanan di laut.

Sejak kelahirannya hingga saat ini, TNI AL telah memberikan bukti nyata sebagai penyangga utama pertahanan di laut dalam bentuk kehadiran dan pengabdiannya guna mewujudkan kedaulatan laut Nusantara serta mengawal keutuhan NKRI sebagai jaminan negara terhadap keselamatan dan kelangsungan hidup bangsa.

“Salah satu karakter kekuatan Angkatan Laut adalah kekuatan militer yang selalu siap untuk dioperasionalkan (ready force). Hal ini diwujudkan dalam bentuk kehadiran di laut atau Naval Presence, baik pada saat situasi damai, masa krisis hingga masa perang, dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI, serta melindungi kepentingan nasional Indonesia dari segala ancaman dan gangguan,” tambah Kasal.

Dengan semangat Jalesveva Jayamahe, TNI AL berkomitmen untuk membangun kekuatan yang siap dioperasikan atau operational ready force, sehingga Angkatan Laut mampu hadir kapanpun dan dimanapun negara dan rakyat membutuhkan. Hal ini dibuktikan bahwa sejarah telah mencatat ketika bangsa ini mengembalikan Irian Barat ke pangkuan ibu pertiwi, Angkatan Laut hadir dalam operasi Trikora.

Ketika negara lain mempermasalahkan batas wilayah maritim kita, Angkatan Laut hadir mengamankan setiap batas maritim dan pulau terluar. Ketika KM. Sinar Kudus dibajak di Somalia, Angkatan Laut hadir membebaskan sandera. Ketika penyebaran narkotika makin marak, Angkatan Laut hadir menggagalkan penyelundupan sabu di Kapal Sun Rise Glory, dan ketika negara dilanda wabah Covid-19, Angkatan Laut hadir bersama kekuatan nasional lainnya dalam mengatasi pandemi.

“Tanamkan semboyan dan doktrin Jalesveva Jayamahe di dalam hati sanubari kita, sebagai Prajurit Jalasena. Untuk itu, sebagai pemimpin TNI Angkatan Laut Saya mengajak agar kita semua bersatu dan bangkit untuk bersama-sama memperjuangkan kejayaan TNI Angkatan Laut menuju Jalesveva Jayamahe dan membangun Indonesia Maju,” ungkap Kasal.

Sebelumnya, berbagai rangkaian kegiatan telah dilaksanakan diantaranya bakti sosial dan bakti kesehatan serta ziarah ke Taman Makam Pahlawan.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Umum Jalasenastri Ny. Vero Yudo Margono, Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono, S.E., M.M., Wakil Ketua Umum Jalasenastri Ny. Wiek Ahmadi Heri Purwono, Inspektur Jenderal Angkatan Laut (Irjenal) Laksamana Muda TNI Suselo, Koordinator Staf Ahli (Koorsahli) Kasal Laksamana Muda TNI Arusukmono Indra Sucahyo, S.E., M.M., Pengurus Inti Pusat Jalasenastri dan para Kepala Dinas jajaran Mabesal serta para undangan terkait lainnya. (***)

News

Fikom Universitas Esa Unggul Gelar Sosialisasi Strategi Tembus Jurnal Bereputasi

meldachaniago

Published

on

Jakarta, koin24.co.id – Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Universitas Esa Unggul menggelar sosialisasi bertajuk, “Strategi Tembus Jurnal Nasional dan Internasional Bereputasi” di kampus Universitas Esa Unggul, Kebon Jeruk, Jakarta pada Jumat (3 Mei 2024). Acara ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dosen Fikom dalam menerbitkan artikel jurnal nasional dan internasional bereputasi.

Dekan Fikom, Erna Febriani mengharapkan, kegiatan ini dapat memotivasi dosen-dosen Fikom untuk lebih produktif dalam menulis dan menerbitkan jurnal nasional dan internasional bereputasi.

“Semoga pemaparan para pemateri hari ini akan memberikan ide dan motivasi bagi para dosen Fikom dalam menulis dan menerbitkan artikel jurnal,” kata Erna saat membuka acara sosialisasi.

Erna mengungkapkan, acara sosialisasi ini juga diharapkan dapat melahirkan kolaborasi penelitian para dosen Fikom dengan dosen dari kampus di luar Universitas Esa Unggul.

Dosen Pascasarjana Ilmu Komunikasi, Fisip, Universitas Indonesia, Irwansyah mengatakan, ada banyak hal yang bisa menjadi motivasi para dosen untuk menembus jurnal internasional dan nasional bereputasi. Di antaranya adalah memenuhi kewajiban Beban Kerja Dosen (BKD), sebagai luaran hibah penelitian, dan sebagai syarat kenaikan jabatan fungsional akademik.

“Selain itu juga keuntungan bagi dosen menulis artikel jurnal internasional dan nasional bereputasi adalah dosen dapat membentuk jejaring komunikasi, memenuhi kewajiban rekognisi, dan mendapatkan insentif,” urainya.

Menurut Irwansyah, dalam menulis artikel jurnal dapat dimulai dari topik yang paling ringan atau fenomena yang ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini bisa menjadi strategi dalam menumbuhkan kesabaran dalam menulis artikel jurnal.

“Dalam tahap membiasakan menulis jurnal, cari topik yang ringan dulu seputar kehidupan atau kegiatan sehari-hari. Selain itu targetnya yang penting terbit dulu jurnalnya, tidak usah pikirkan apakah akan terbit di jurnal terindeks sinta atau scopus. Terpenting pokoknya jurnal kita terbit, sehingga tidak ada beban bagi kita dalam menulis jurnal,” urainya.

Kepala Lembaga Penerbitan, Universitas Esa Unggul, Erwan Baharudin, saat memaparkan materinya mengatakan, sebelum mengirim artikel ke penerbitan jurnal ada beberapa hal yang harus diperhatikan, di antaranya sesuaikan nama penulis dengan akun ID Orcid, dan koordinasikan dengan tim peneliti atau penulis jurnal.

“Di samping itu juga pastikan paper kita jangan diupload di internet, seperti repository, media sosial. Kemudian lakukan pengecekan similarity artikel, dan sesuaikan artikel yang kita tulis dengan template jurnal yang dituju,” urainya.

Wakil Rektor Bidang Riset, Pengembangan dan Inovasi, Universitas Esa Unggul, Rian Adi Pamungkas mengatakan, kegiatan penelitian merupakan salah satu dari tiga kewajiban yang harus dilakukan dosen selain mengajar dan pengabdian masyarakat. Hasil penelitian maupun kegiatan pengabdian masyarakat (abdimas) diterbitkan dalam publikasi jurnal.

“Muara dari hasil penelitian dan abdimas yang dilakukan dosen adalah untuk meningkatkan Sinta skor, IKU Perguruan Tinggi, BKD dosen, dan akreditasi fakultas maupun universitas, sebab itu dosen minimal satu tahun sekali harus menerbitkan satu artikel jurnal,” ujarnya.

Untuk mendukung publikasi dosen Universitas Esa Unggul, Rian menjelaskan, bahwa dosen dapat memperoleh dana bantuan penelitian dan abdimas sesuai skema, bantuan biaya proofread dan submission fee, serta bantuan konferensi luaran litabmas dan insentif. ***

Continue Reading

News

Mendagri Tito Karnavian Minta PWI Ikut Sosialisasikan Pilkada Damai

Avatar

Published

on

By

Jakarta, koin24.co.id – Pengurus PWI Pusat beraudensi dengan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian pada Kamis (2/5/2024) pagi, bertempat di ruang kerja Mendagri.

Audiensi tersebut bertujuan untuk menjajagi kerjasama PWI dan Kemendagri untuk kampanye Pilkada Damai terkait Pilkada yang melibatkan 37 provinsi dan 415 Kabupaten, 93 Kota sehingga totalnya 545 yang berlangsung serentak pada 27 November mendatang, dengan melibatkan seluruh pengurus dari 38 PWI Provinsi se Indonesia ditambah satu cabang khusus, PWI Solo.

Mendagri dalam kesempatan itu menilai sukses Pemilu Pilpres dan Pileg pada Februari lalu tidak lepas dari peran pers, yang mampu mengawal hajatan nasional itu sehingga minim gesekan sampai pada selesainya gugatan di Mahkamah Konstitusi.

Tito mengharapkan pers dapat menjalankan fungsinya sebagai penyampai informasi, edukasi dan kontrol sosial secara optimal. Selain itu, tambahnya, pers diharapkan dapat menjalankan fungsi kontrolnya, mengawasi seluruh pemangku kepentingan, termasuk penyelenggara pemilu, yakni KPU dan Bawaslu, agar melakukan tugasnya sesuai harapan masyarakat yakni menjadi wasit yang adil dan independen dari kepentingan siapapun.

Sementara Ketua Umum PWI Hendry Ch Bangun mengatakan bahwa Keberhasilan PWI mendatangkan tiga Calon Presiden untuk menyampaikan visi misi di hadapan anggota PWI baik secara offline maupun online untuk anggotanya di 38 provinsi (plus Solo) dapat diterapkan pula untuk Pilkada Gubernur maupun Bupati Walikota.

Dengan meningkatkan kapasitas wartawan khususnya anggota PWI, mereka diharapkan dapat menghasilkan karya jurnalistik berkualitas sesuai Surat Edaran Dewan Pers Nomor 01/SE-DP/XII/2022 tentang Kemerdekaan Pers yang Bertanggung Jawab Untuk Pemilu 2024 yang Berkualitas.

Hendry menyatakan, PWI berencana melakukan pertemuan lanjutan dengan KPU dan Bawaslu agar sosialisasi Pilkada Damai dapat terlaksana. Dengan anggota mencapai 22.000an yang tersebar di seluruh 38 provinsi, PWI memiliki kemampuan untuk ambil bagian dalam pesta demokrasi ini.

Dalam pertemuan tsb Mendagri didampingi PLT Sekjen Kemendagri Komjen Pol Tomsi Tohir, PLH Kapuspen Aang Witarsa dan Karo Hukum Chandra Purwonegoro. Sedangkan Ketum PWI Pusat Hendry Ch Bangun, didampingi Sekjen Sayid Iskandarsyah, Wakil Sekjen Raja Pane, Ketua Bidang Kerjasama Sarwani, Ketua Bidang Pendidikan M Nasir, Wakil Bidang Multi Media Tatang Suherman dan Humas Herry Sinamarata.

Continue Reading

News

BPN Kota Depok Dorong Pemda dan BUMN Percepat Sertifikasi Aset demi Mencegah Sengketa Tanah dan Kerugian Negara

Berman Nainggolan Lumbanradja

Published

on

Depok, Koin24.co.id – Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Depok berkomitmen untuk mendorong Pemerintah Daerah (Pemda) dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mempercepat proses sertifikasi aset.

Langkah ini diambil sebagai upaya preventif dalam mencegah sengketa tanah dan kerugian negara termasuk memutus mata rantai mafia tanah yang menjadi topik pembicaraan selama ini.

“Realisasi sertifikasi aset pemerintah, termasuk aset BUMN, menjadi salah satu strategi dalam mencegah potensi penyalahgunaan aset yang dapat merugikan keuangan negara. BPN Kota Depok sebagai kepanjangan tangan dari Kementerian ATR/BPN berperan aktif dalam proses ini,” jelas Indra Gunawan usai rapat koordinasi dengan Polres Metro Kota Depok, Selasa, (23/4/2024).

Ditambahkan Indra Gunawan, sertifikat aset juga memberikan kepastian hukum terhadap aset-aset milik BUMN. Dengan adanya sertifikat, diharapkan konflik atau sengketa pertanahan di atas tanah-tanah BUMN dapat diminimalisir.

“Kewajiban mereka (Pemda dan BUMN maupun BUMD, red) menjaga tanah yang dimiliki sebagaimana pemberian haknya,” kata Indra.

Administrasi pertanahan, sambung Indra, dikenal dengan istilah Right, Restriction, dan Responsibility (3R). Artinya, pemegang hak memiliki tanggung jawab untuk menjaga tanahnya dengan baik.

“Tanggungjawabnya tersebut menjadi domain pemilik tanah, bukan hanya masyarakat tetapi juga pemerintah. Maka, Kantor Pertanahan Kota Depok tak akan pernah bosan untuk selalu mengingatkan. Karena muaranya nanti ke kami juga jika ada gugatan, sanggahan dan sengketa yang berkaitan dengan aset tersebut,” tandas Indra.

Ditegaskan Indra Gunawan, Pemda dan BUMN, BUMD merupakan entitas yang memiliki aset dengan risiko tinggi terhadap munculnya gugatan, jika tanah tersebut tidak diamankan dan didaftarkan segera.

“Pada posisi ini BPN Kota Depok siap membantu penyertifikatan aset tanah milik Pemda, BUMN, BUMD dan stakeholder terkait sebagai bentuk sinergi dan kolaborasi dengan Kementerian ATR/BPN,” pungkas Indra Gunawan.

Continue Reading
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Terpopuler